Salam Membaca Rek!
Disini saya akan menjelaskan tentang apa itu Bimbingan Konseling. Semoga
postingan ini bermanfaat.
Selamat Membaca!!
Latarbelakang Lahirnya Bimbingan dan Konseling
Pemikiran dasar diperlukannya Bimbingan dan Konseling mengarah pada sifat khas yaitu memberikan pelayanan atau bantuan yang diberikan kepada orang yang membutuhkan bantuan.
Melihat sejarah adanya bimbingan dan
konseling maka terdapat latar belakang diperlukannya pelayanan tersebut
dalam sudut pandang luas sebagai berikut :
Pertama : Latar belakang
sosiokultural. Perubahan dalam masyarakat menimbulkan permasalahan yang
dihadapi oleh individu, misalnya, pengangguran, syarat-syarat pekerjaan,
penyesuaian diri, jenis dan kesempatan pendidikan, perencanaan dan
pemilihan pendidikan, masalah hubungan sosial, masalah keluarga,
keuangan, masalah pribadi.
Kedua : latar belakang pedagogis. Secara
akademis masih nampak gejala bahwa anak didik belum mencapai prestasi
belajar secara optimal. Hal ini nampak antara lain dalam gejala-gejala:
putus sekolah, tinggal kelas, lambat belajar, berprestasi rendah,
kekurang-percayaan masyarakat terhadap hasil pendidikan.
Ketiga : latar
belakang psikologis. Secara psikologis masih banyak adanya gejala-gejala
perkembangan kepribadian yang kurang matang, kurang percaya pada diri
sendiri, kecemasan, putus asa, bersikap santai, kurang responsif,
ketergantungan, pribadi yang tidak seimbang, dan sebagainya
Pemberian pelayanan bimbingan dan konseling dan pengajaran memiliki keterkaitan yang bersifat komplementer dan kolaboratif.
Pemberian pelayanan bimbingan dan konseling dan pengajaran memiliki keterkaitan yang bersifat komplementer dan kolaboratif.
Bimbingan dan Konseling merupakan salah satu komponen dalam keseluruhan sistem pendidikan khususnya di sekolah; guru sebagai salah satu pendukung unsur pelaksana pendidikan yang mempunyai tanggung jawab sebagai pendukung pelaksana layanan bimbingan pendidikan di sekolah, dituntut untuk memiliki wawasan yang memadai terhadap konsep-konsep dasar bimbingan dan konseling di sekolah. Konselor pendidikan adalah konselor yang bertugas dan bertanggungjawab memberikan layanan bimbingan dan konseling kepada peserta didik di satuan pendidikan. Klien/konseli adalah seseorang yang dibimbing oleh konselor.
Pengertian Bimbingan dan Konseling
1. Pengertian Bimbingan (guidence) Menurut Winkel (2005:27) mendefenisikan bimbingan :- suatu usaha untuk melengkapi individu dengan pengetahuan, pengalaman dan informasi tentang dirinya sendiri,
- suatu cara untuk memberikan bantuan kepada individu untuk memahami dan mempergunakan secara efisien dan efektif segala kesempatan yang dimiliki untuk perkembangan pribadinya,
- sejenis pelayanan kepada individu-individu agar mereka dapat menentukan pilihan, menetapkan tujuan dengan tepat dan menyusun rencana yang realistis, sehingga mereka dapat menyesuaikan diri dengan memuaskan diri dalam lingkungan dimana mereka hidup,
- suatu proses pemberian bantuan atau pertolongan kepada individu dalam hal memahami diri sendiri, menghubungkan pemahaman tentang dirinya sendiri dengan lingkungan, memilih, menentukan dan menyusun rencana sesuai dengan
- konsep dirinya dan tuntutan lingkungan.
proses bantuan yang bertujuan agar seseorang atau sekelompok orang yang dibimbing mampu menghadapi tugas-tugas perkembangan hidupnya secara sadar dan bebas, mewujudkan kesadaran dan kebebasan itu dalam membuat pilihan-pilihan secara bijaksana, serta mengambil tindakan penyesuaian diri secara memada.
2. Pengertian Konseling
Pengertian konseling sebagai serangkaian kegiatan paling pokok dari bimbingan dalam usaha membantu konseli/klien secara tatap muka dengan tujuan agar klien dapat mengambil tanggung jawab sendiri terhadap berbagai persoalan atau masalah khusus. Dengan kata lain, teratasinya masalah yang dihadapi oleh konseli/klien.
Demikianlah ilmu yang bisa saya berikan. Terus belajar jangan pernah bosan untuk membaca. Untuk membahas materi diatas silahkan bisa menuliskan dikolom komentar.
Terima Kasih telah berkunjung di Blog saya
0 komentar:
Posting Komentar